Jumat, 17 Oktober 2008

Bupati Khawatir Kemiskinan Terus Meningkat


TELUKKUANTAN–Bupati Kuantan Singingi H Sukarmis khawatir jumlah penduduk miskin di pedesaan akan terus meningkat. Pasalnya masyarakat Kuantan Singingi yang sebagian besar petani, nantinya akan semakin sulit mendapatkan lahan.
Kekhawatiran itu dikemukakan Bupati Kuantan Singingi dalam sambutannya didepan pejabat eksekutif dan legislatif serta tokoh masyakat Kuansing dalam sidang paripurna istimewa DPRD beberapa hari lalu.

”Sekitar 20 hingga 25 tahun mendatang, masayarakat Kuansing sulit mendapatkan lahan. Jumlah penduduk miskin akan terus meningkat,” kata bupati.
Lebih jauh dijelaskan Sukarmis, jumlah penduduk Kuansing saat ini 314.040 jiwa.

Dari jumlah itu, sekitar 75,08 persen hidup dengan mata pencaharian di sektor pertanian. Sementara luas lahan produksi di Kuansing yang bisa dimanfaatkan untuk lahan budi daya hanya sekitar 657,441 hektar.
Jika jumlah penduduk saat ini diperbandingkan dengan luas lahan budi daya maka setiap jiwa akan mendapatkan lahan seluas 2,10 hektar. Kondisi itu menurut Bupati Sukarmis akan jauh berkurang pada 20 hingga 25 tahun kedepan. Apalagi, laju pertumbuhan penduduk di Kuansing mencapai 3,4 persen per tahun.
Bupati Sukarmis memperkirakan untuk 20 hingga 25 tahun kedepan, lahan yang tersedia dipastikan tidak akan sebanding dengan jumlah penduduk. Para petani akan sulit mendapatkan lahan garapan. Akibatnya angka kemiskinan akan terus meningkat, terutama bagi masyarakat yang hidup di sektor pertanian. (Said Mustafa Husin)

Tidak ada komentar: